Krejengan, Lensaupdate.com - Selain memastikan ketersediaan dan stabilitas harga pupuk bersubsidi, Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris menyoroti peluang besar pemanfaatan pupuk organik dari kotoran kambing sebagai alternatif pupuk ramah lingkungan. Hal itu disampaikan saat inspeksi mendadak (sidak) ke kios pupuk di Desa Sentong dan Desa Seboro Kecamatan Krejengan, Senin (10/3/2023).
Dalam sidak tersebut, Bupati Haris didampingi oleh Ketua Panitia Kerja (Panja) DPRD Kabupaten Probolinggo Muchlis, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Probolinggo Taufik Alami, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Arif Kurniadi serta sejumlah pejabat lainnya.
Saat berkunjung ke peternakan kambing milik warga, Bupati Haris menyoroti potensi besar dari kotoran kambing yang dapat diolah menjadi pupuk organik. Ia menyebut bahwa pupuk alami ini sudah banyak diteliti oleh berbagai universitas dan terbukti efektif untuk pertanian, termasuk perkebunan anggur di Desa Krejengan Kecamatan Krejengan.
"Kami tidak sengaja menemukan potensi ini, dan ternyata kotoran kambing sudah banyak dimanfaatkan sebagai pupuk organik. Ini bisa menjadi solusi alternatif bagi petani untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia," ujarnya.
Menurut Bupati Haris, pemanfaatan pupuk organik dari kotoran kambing bisa menjadi langkah strategis dalam menghadapi fluktuasi harga pupuk bersubsidi yang kerap dikeluhkan petani. Selain lebih ramah lingkungan, pupuk ini juga bisa diproduksi sendiri oleh peternak dan petani tanpa harus bergantung pada distribusi dari pihak ketiga," pungkasnya. (lia/fas)
0 Comments:
Posting Komentar